Read more »

Top Brand of Ice Cream

ES krim adalah makanan yang tidak asing lagi, makanan yang dingin dan menyegarkan.  Es krim mendapatkan perhatian dari para konsumen, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa sekalipun pernah mengonsumsi es krim. Di indonesia terdapat banyak produsen es krim seperti: Walls, Champina, Diamond, dan masih namyak lagi. Semua produk bersaing dipasaran, untuk mendapatkan perhatian dari para konsumen. Maka dari itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui merek es krim yang paling bagus dipasaran dan paling diminati oleh konsumen

1. Yang pertama saya lakukan untuk mengetahui produk mana yang paling bagus prospeknya dipasaran, untuk itu saya mewawancarai salah satu pegawai di Pamela 7. Pegawai tersebut meneyebutkan ada tiga merek yang  es krim yang dijual yaitu: Walls, Champina, Diamon.Rata-rata penjualan ke tiga merek es krim tersebut sebagai berikut:

Rata-rata penjualan perbulan

Merek Walls meduduki posisi yang pertama, dengan prosentase pejualan sebesar 65%, kemudia merek Champina sebesar 25%, dan sisanya merek Diamon hanya memperoleh 10%.

2. Untuk memperkuat apakah Walls benar-benar  es krim yang terbaik, kali ini saya menguji dengan 40 konsumen laki-laki dan perempuan dengan mengambil responden di pasar Sanmor.

Mengetahui apakah semua responden pernah mengonsumsi es krim

Data disamping menunjukan, bahwa semua responden pernah mengonsumsi es cream.

Untuk membuktikan es krim benar-benar digemari atau tidak

 Dari data disamping menunjukan bahwa, es krim masih cukup dikonsumsi, dengan kategori Sedang(4-8/bulan) ditambah dengan Kategori Tinggi(>8/bulan), dan sisanya yang jarang mengonsumsi es krim. Dari keseluruhan data disamping, es krim masih digemari oleh konsumen.











Es krim cukup digemari. Data dibawah ini untuk menjelaskan, merek es krim mana yang paling sering           di konsumsi 

Walls masih memperoleh posisi yang pertama, kemudia dibawahnya ada Champina, dan sisanya Diamond. Data ini menunjukan Walls adalah es krim yang paling diminati oleh konsumen.

Data terakhir untuk menjelaskan kekurangan dan kelebihan dari ke tiga merek es krim tersebut.

Walls mendapatkan rating yang paling tinggi dari segi rasa dan kualitas. Merek Champina dan  Diamond tidak mendapatkan rating dari segi kualitas, dari segi harga  Champina dan Diamond mendapat rating, tetapi tidak untuk merek Walls.

Kesimpulan

Data antara pihak penjual dan pembeli, dapat disimpulkan bahwa es krim Walls menjadi “TOP BRAND” yang dibuktikan dengan hasil penjualan yang paling besar, dan menjadi es krim yang paling digemari dan yang paling sering dikonsumsi oleh konsumen dari pada merek es krim lain, dikarenakan dari segi rasa dan kualitas yang bagus, dan  mendapatkan persentase yang paling tinggi , walaupun dari segi harga(harga yang murah) tidak pendapatkan rating. Dari segi harga (yang murah) dimenangkan oleh merek Champina, dan dari seri rasa Champina menduduki posisi nomer dua setelah Walls, sisanya merek es krim Diamond.  Dari keseluruhannya aspek, merek es krim tetap dimenankan oleh Walls, kemudian Champina dinomer dua, dan Diamond dinomer tiga 

Read more »

Perbandingan Antara Minat Mengonsumsi Obat Herbal dan Obat kimia

Kesehatan merupakan hal yang paling bagi manusia, keberadaan obat-obatan sulit dihindari dari hal kesehatan. Jika seseorang sedang sakit/terganggu kesehatannya, obatlah yang menjadi alat untuk mendapatkan kesembuhan. Obat yang beredar dipasaran mempunyai 2 jenis yaitu obat kimia/sintetis dan obat herbal/alami. Kedua jenis obat tersebut memiliki peran yang penting untuk penyrmbuhan

Kali ini saya akan memaparkan hasil riset mengenai minat terhadap jenis obat, dengan tujuan untuk mengetahui serapa besar minat  warga Prum. Sanggerahan Asri, Kalasan, Sleman terhadap jenis obat( obat kimia/sintetik dan obat herbal/alami)

Metode yang digunkan penelitian deskriptif kuntitatif,

Teknik sampling : random sampling

Populasi:  warga Prum. Sanggerahan Asri, Kalasan, Sleman

Sampel : 30  orang warga Prum. Sanggerahan Asri, Kalasan, Sleman

Keberadaan obat sangat penting sebagai alat penyembuh,  terbukti dengan data disamping, responden sebagian besar selalu mengonsumsi obat saat sakit, dan sisanya tidak selalu mengonsumsi obat saat sakit.

Dari dua jenis obat( obat herbal dan kimia), 20 orang hanya mengonsumsi obat jenis kimia, 3 orang mengonsumsi obat jenis herbal, 7 orang sisanya mengonsumsi kedua jenis obat tersebut.

Diagram disamping memperkuat data diatas, bahwa obat kimia cenderung digemari dari pada obat herbal, dan juga rresponden lebih memilih mengonsumsi obat kimia dari pada obat herbal

Dari perbandingan antar kedua jenis obat tersebut, obat kimia mendapatkan persentase yang paling tinggi dibandingkan obat herbal. Obat kimia lebih cenderung diminat  oleh responden.Dikarenakan dari segi khasiat dan cepat penyembuhannya obat kimia lebih unggul, sedangkan obat herbal hanya mendapat rating pada segi “harganya yang murah”.

Tetapi  Dari segi harga, tanpa efek samping jenis obat kimia mempunyai kelemahan, karena  tidak mendatkan rating dari responden , berbanding terbalik dengan obat herbal yang rata-rata mendapatkan rating dari 

Kesimpulan

Kesimpulan

Keberadaan obat  sangat besar kaitanya engan kesehatan, terbukti warga Prum.Sanggerahan Asri tidak bisa lepas dari pengonsumsian obat. Dipasaran obat dibagi menjadi dua yaitu: obat herbal dan obat non-herba/sintetis. Warga cenderung menyukai dan menggemari obat kimia untuk penyembuhan dari pada obat herbal,dikarenakan dari segi “khasiat dan Proses penyembuhannya yang lebih cepat dari pada obat herbal. Walapun harganya mahal dan terdapat efek samping obat kimia cenederung akan lebih digemari dibandingkan obat herbal yang harganya yang murah dan aman/tanpa efek samping

Read more »

Pengaruh Pengunaan Flash Disk Terhadap Tingkat Prestasi Mahasiswa FISIP UAJY Angkatan 2011, 2012, dan 2013

Pengaruh Penggunaan Flash Disk Terhadap Tingkat Prestasi Mahasiswa FISIP UAJY Angkatan 2011, 2012, dan 2013

Metode Penelitian       : Penelitian Kuantitatif

Populasi                       : Mahasiswa FISIP UAJY

Sampel                                    : Mahasiswa Komunikasi dan Sosiologi Angk. 2011, 2012 dan 2013

Metode Sampling        : Random Sampling

Flash disk adalah alat untuk menyimpan dan memindah data. Namun sejak berkembangnya dunia yang semakin modern ini, flashdisk beralih fungsi sebagai pemenuhan kebutuhan hiburan dan gaya hidup, seperti menyimpan lagu, video, dsb. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif-motif mahasiswa dalam memiliki dan menggunakan untuk suatu kebutuhan atau keinginan dan juga untuk mengetahui perilaku mahasiswa dalam menggunakan flash disk

Dari jumlah responden yang saya ambil (30)

Data ip terakhir dari responden yang diambil dari mahasiswa fisip uajy baik sosiologi maupun komunikasi angkatan 2011, 2012, dan 2013 (30 responden)

Seluruh responden 100 % memiliki flash disk dan tidak ada yang tidak memiliki flash disk, baik laki-laki maupun perempuan

Lebih dari 50%  menjawab flash disk berfungsi sebagai sarana kerja untuk kuliah, yaitu sebesar 73 % dan 27% untuk menyimpan lagu, video, game

Kesimpulan

Dengan data yang telah ada, mahasiswa fisip uajy angkatan 2011, 2012, dan 2013 sangat membutuhkan flash disk yang berguna sebagai sarana kerja untuk membantu perkuliahan, walaupun tidak terpungkiri juga bahwa flash disk memiliki peran lain, seperti menyimpan lagu, video,game

Kusdarto Wahyu

Read more »